Saturday, January 25, 2014
TEKNIK MEMILIH REM YANG BENAR
Rim Brakes
Untuk jenis rim brakes merupakan piranti rem yang bekerja dengan menghentikan laju sepeda melalui menjepit rim atau velg sepeda menggunakan karet atau disebut brake shoes. Pada jenis rim brakes terdapat beberapa macam seperti Rod Brakes, Calliper (Side Pull dan Center Pull), U-brakes, Cantilever, traditional Cantilever, V-brakes, Roller cam Brakes, Delta brakes dan Hidrolik rim brakes. Tipe rem ini lebih banyak digunakan untuk road bike yang disebabkan bobotnya lebih ringan.
Seluruh tipe rim brakes memiliki kinerja yang sama, namun memiliki perbedaan pada bentuknya. Jika dijabarkan, ketika tuas rem di tarik maka kawat rem akan bergerak secara otomatis untuk menggerakkan tuas sehingga brake pad atau karet rem bergerak menjepit velg sepeda. Sistem kerja ini juga sama pada hidrolik, namun kinerja kawat rem telah digantikan oleh minyak rem.
Kelemahan : saat melalui medan basah atau berlumpur akan menyulitkan kinerja rem. Bahkan brake pad dapat mudah habis atau berujung rusaknya bagian velg karena gesekan.
Disc brakes
tips sepeda, rem sepeda, bicycle brakes, disc brakes, rim brakes, coaster brakes
Saat ini, nyaris seluruh sepeda gunung telah menggunakan disc brake. Kemampuannya yang dapat melibas berbagai medan menjadi pilihan seluruh pesepeda. Tidak peduli pada kondisi apapun, bahkan piranti ini telah menjadi pilihan utama untuk kendaraan berkecepatan tinggi di dunia otomotif.
Sistem kerja dari disc brake tidak berbeda jauh pada rim brakes, namun bagian yang dijepit adalah rotor atau piringan cakram yang menempel pada hub roda sepeda. Jika dijabarkan, saat tuas rem ditarik maka kawat rem akan bergerak pada kaliper untuk menjepit rotor. Rotor atau piringan cakram terdapat beberapa macam ukuran mulai dari 6" hingga 9". Biasanya ukuran yang lebih besar digunakan untuk roda bagian depan. Disc brake juga terdapat pilihan yaitu hidrolik maupun mekanik.
Kelemahan : Berbedanya jenis minyak rem dari setiap produsen menjadi hal yang harus diketahui para pesepeda. Begitu pula dengan perbedaan bentuk brake pad sehingga harus memastikan jika harus menggantinya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment