Wednesday, February 12, 2014
MENGENAL “GEAR” SEPEDA DENGAN BAIK
Sangat berbeda bersepeda di masa kini dan bersepeda di masa sekolahku tiga puluh tahun yang lalu. Satu hal yang sangat membedakan adalah adanya “gears”, atau gigi-gigi di sepeda saat ini, yang bisa diatur-atur sesuai dengan medan jalan yang akan kita lalui, agar tetap nyaman dalam bersepeda.
Sepeda saya di masa sekolah di akhir tahun 1970an, bermerk Phonix, sepeda jengki, yang setia menemaniku ke sekolah maupun bermain, hanya memiliki dua buah gigi, satu di depan dan satu di belakang. Dan sepedaku hari ini, memiliki 13 gigi/gear, 3 buah di depan dan 10 buah di bagian belakang, artinya saya memiliki 3×10 atau 30 kemungkinan kombinasi gigi, atau 30 kombinasi berat/ringannya genjotan, yang bisa kugunakan dalam perjalananku menggunakan sepeda ini.
Pengaturan gigi/”gear management” yang tepat sangat diperlukan, baik saat di jalan datar, di jalan pendakian maupun di jalan menurun, agar kita bisa terus mengayuh sepeda dengan nyaman dan sepeda kita bisa menjalankan tugas dengan baik.
Untuk mempermudah pemahaman, gear atau gigi, bisa kita padankan dengan gigi pada saat mengendarai kendaraan bermotor yang berhubungan dengan kecepatan. Sepeda dengan 30 gears, disebut sepeda dengan 30 kecepatan atau 30-speeds bike.
Gigi pertama adalah gigi rendah, dan gigi ke tiga puluh adalah gigi tinggi. Gampang diingat khan?
Memindah gigi/”Shifting” berarti merubah dari satu kondisi gigi ke gigi yang lain dengan cara menekan pengkait-pengkait yang ada di stang sepeda. Downshifting/Gigi Rendah/Gigi ringan, artinya merubah atau memindahkan gigi ke gear yang lebih rendah, dan upshifting/Gigi Tinggi/Gigi berat, artinya memindahkan gigi ke gear yang lebih tinggi.
Pada umumnya sepeda saat ini memiliki “kecepatan” atau kombinasi gigi lebih dari 10. Umumnya 18, 21, 24, 27 atau 30, dimana akan ada dua buah pengkait untuk merubah gigi, di sebelah kiri, tersedia pengkait untuk penggantian gigi depan, dan di sebelah kanan, pengkait untuk penggantian gigi belakang. Sebagai contoh untuk sepeda Polygon Cozmic 6.0, pengkait di sebelah kiri untuk merubah gigi depan ada 3 pilihan posisi, 1,2 dan 3. Dan di sebelah kanan, pengkait untuk merubah gigi belakang ada sepuluh pilihan, 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10. Artinya untuk tiap tiap pilihan di kiri, dimana ada 3 pilihan (untuk tiap gigi di depan), memiliki 10 pilihan di kanan (untuk gigi belakang), dan total memiliki 30 kombinasi pilihan gigi/kecepatan.
Dari sisi pandang besarnya diameter gear, ada 3 buah piringan/cakram gear di depan, dan gigi 1 atau gigi rendah yang teringan memiliki diameter piringan yang paling kecil, terletak di bagian paling dalam diantara 2 piringan yang lain, dan gigi 3 atau gigi tinggi, yang paling berat, memiliki piringan yang paling besar berada di sisi paling luar.
Kebalikannya, untuk gear di bagian belakang, yang dalam contoh sepeda dengan sepuluh buah gear, gear 1 yang terendah, berada di bagian yang paling dalam, memiliki diameter yang paling besar, berturut-turut ke arah luar gear 2,3, dan seterusnya sampai gear 10 yang paling kecil diameternya paling kecil terletak di sisi paling luar dari sepeda kita.
Jadi dari sudut pandang diameter gear urutan posisi gear mulai dari bagian dalam menuju arah luar dari sepeda kita:
posisi di depan: gear terendah memiliki diameter paling kecil, dan gear tertinggi memiliki diameter paling besar
Posisi di belakang: gear terendah memiliki diameter paling besar, dan gear tertinggi memiliki diameter paling kecil.
Kombinasi-kombinasi gear depan dan belakang dipandang dari sisi diameter gear:
Yang teringan adalah kombinasi antara gear dengan diameter terkecil di depan dan gear dengan diameter terbesar di belakang
Yang paling berat adalah kombinasi antara gear dengan diameter terbesar di depan dan gear dengan diameter tekecil di belakang
Dan kombinasi-kombinasi lain, tingkat berat ringannya untuk dikayuh berada di antara dua kondisi ekstrem tersebut.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment